Proyek Sistem AI Dear Glenn Yamaha Mempersembahkan Konser dengan Gaya Pianis Legendaris Glenn Gould di Ars Electronica Festival

Yamaha Corporation meluncurkan sistem piano Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) pertama*1 di dunia yang mampu memainkan musik apa pun dengan gaya mendiang pianis legendaris Glenn Gould pada tanggal 7 September di Ars Electronica Festival, salah satu festival seni media terbesar di dunia, yang diadakan di Linz, Austria. Sistem AI ini juga melakukan konser di festival ini, dan Yamaha sekarang telah merilis rekaman video konsernya. Proyek ini telah dikenal sebagai salah satu upaya dalam rangka merayakan 150 Tahun hubungan Jepang-Austria.

Film Konser (dirilis hari ini)

Film Dokumenter (dirilis pada tanggal 4 September)

Baca juga mengenai informasi teknologi pada situs web resmi di bawah ini.

Poin Utama

  1. Yamaha mengembangkan AI pertama*1 di dunia yang dapat memainkan karya musik dengan gaya pianis legendaris Glenn Gould.
  2. Rekaman konser menunjukkan bahwa sistem AI memainkan lagu yang belum pernah dipertunjukkan oleh Gould dan memainkannya bersama dengan pemain terkenal saat ini
  3. Para pakar melakukan penelitian kemungkinan kreasi bersama antara AI dan manusia serta bagaimana kemungkinan dampaknya pada performa musik di masa mendatang

Sistem AI terdiri dari pemutar (player) piano dan perangkat lunak AI, dimana secara instan menghasilkan data pemutaran yang menggabungkan sentuhan unik, kecepatan, serta ciri khas gaya Glenn Gould, yang kemudian menyalurkan data tersebut ke pemutar (player) piano. Sistem ini menjadi sesuatu yang berbeda karena menerapkan teknologi*2 deep learning pertama*1 di dunia untuk memainkan karya musik dengan gaya Glenn Gould selama data partitur tersedia, dan hal tersebut menghasilkan sesuatu yang hampir sempurna melalui penggunaan teknologi AI, yang telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Proses pembelajaran mesin ini terdiri dari pembuatan data pembelajaran mesin lebih dari 100 jam rekaman pertunjukan Gould dengan dukungan penuh dari Yayasan Glenn Gould. Untuk meningkatkan kualitas reproduksi ke level yang baru, Yamaha juga meminta AI menganalisis input manusia dalam bentuk pertunjukan oleh pianis kontemporer ternama Francesco Tristano dan pianis lain yang mendekati gaya penampilannya.

Sistem ini juga menggunakan AI Music Ensemble Technology asli dari Yamaha yang memungkinkan untuk menganalisis pertunjukan sesama pemain manusia secara instan dan bermain secara prediktif saat berinteraksi dengan para musisi manusia. Lebih dari sekadar permainan otomatis, sistem ini mereproduksi sentuhan sang ahli Glenn Gould untuk menghadirkan pengalaman kreasi yang inspiratif dan interaktif antara pianis AI dan para musisi manusia.

Konser ini diadakan di Biara St. Florian pada tanggal 7 September, di hari ketiga festival Ars Electronica. Selain solo piano, sistem AI juga mempertunjukkan duet piano dengan Francesco Tristano dan trio musisi tiup beserta anggota Bruckner Orchestra Linz (biola dan flute) untuk sebuah pertunjukan "dengan seniman kontemporer yang melampaui ruang dan waktu.” Tak satu pun dari lagu ansambel yang dimainkan dimasukkan dalam data pembelajaran mesin, sehingga penonton mendengarkan dengan sangat tertarik untuk melihat seberapa baik sistem AI dapat mereproduksi musik khas Gould tanpa mengandalkan data rekaman dan seberapa baik sistem ini dapat bekerja sama dan berinteraksi dengan pemain manusia saat bermain bersama dalam sebuah ansambel.

Setelah pertunjukan, penonton yang telah memenuhi aula bertepuk tangan meriah. Konser ini merupakan salah satu acara penting dari program utama acara, "AI x Music Festival.”

Glenn Gould juga dikenal karena pengabdiannya pada perekaman menggunakan media digital dan minatnya untuk memikirkan kembali hubungan antara pemain dan penonton. Nama proyek "Dear Glenn" merupakan penghargaan terhadap sikap sang seniman, yang membantu mengungkap kemungkinan teknologi baru dan juga inspirasi ide di balik proyek tersebut. Yamaha yakin bahwa, melalui proyek ini, telah mengambil langkah-langkah ke arah adanya kemungkinan-kemungkinan baru dalam ekspresi musik melalui kreasi dan inspirasi bersama antara musisi manusia dan teknologi AI modern.

AI memainkan salah satu masterpiece dari Glenn Gould yaitu Goldberg Variations (BWV 988) karya J.S.Bach dan beberapa karya musik yang lain. Karya musik yang dimainkan tidak ada yang masuk dalam data pembelajaran mesin. Penonton mendengarkan dengan seksama untuk melihat seberapa baik sistem ini mereproduksi musikalitas seniman.

Foto: vog.photo

Sistem ini juga tampil bersama pianis kontemporer ternama Francesco Tristano dan anggota Bruckner Orchester Linz (biola dan flute) untuk sebuah pertunjukan yang "melampaui ruang dan waktu.”

Foto: vog.photo

Martin Honzik, Direktur Senior, FESTIVAL/PRIX/EKSPOR, Ars Electronica

"Menghubungkan kecerdasan buatan (AI) dengan musik tidak bisa berhenti hanya sebagai sebuah kompetisi ataupun hanya pada sebuah pameran yang menghasilkan dua bentuk kecerdasan yang berbeda, tetapi harus menjadi sebuah awal dari sebuah diskusi yang mencari bentuk usaha untuk meningkatkan diri kita sebagai manusia dan untuk memperluas serta meningkatkan tindakan virtuoso kita. "Dear Glenn," dalam banyak manifestasinya yang berbeda dan luar biasa, telah terbukti menjadi contoh yang cocok dalam konteks ini dan telah lebih dari memenuhi standar kualitas tinggi Ars Electronica."

Brian M. Levine, Direktur Eksekutif, Yayasan Glenn Gould

"Saya senang bekerja bersama Anda semua dalam proyek riset yang hebat ini, ini merupakan penghargaan yang sesuai untuk semangat dan warisan Glenn Gould. Saya menyarankan agar proyek ini bisa menjadi musik mainstream, di mana saya tahu ini akan menarik perhatian serta perdebatan. "

Francesco Tristano, Pianis/Komposer

"Garis antara musik, orang, mesin, dan algoritma akan menghilang, dan 'kita semua akan menjadi bagian darinya.’ Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih terdalam kepada Yamaha karena telah mempercayakan saya dan mengizinkan saya berkontribusi pada AI pertama yang akan memberikan interpretasi dari salah satu musisi paling visioner dalam sejarah piano: Glenn Gould. Proyek ini sangat berarti bagi saya. "

Koichi Morita, Senior General Manager Divisi Riset & Pengembangan, Yamaha Corporation

"Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua orang yang percaya dan mendukung proyek ini. Evolusi teknologi informasi di abad ke-20 telah memberi kita tidak hanya revolusi perangkat keras piano, tetapi juga revolusi perangkat lunak, termasuk teknologi AI. Kami percaya AI ini akan memperluas batas kreativitas musik dari sudut pandang sensitivitas manusia dan ini menjadi bagian besar yang mendorong kegiatan riset kami. Dengan berbagi beberapa hasil kami yang berkelanjutan dengan para penggemar musik di Ars Electronica, saya merasa kami telah mengambil langkah lain untuk mewujudkan kemungkinan-kemungkinan baru ini.“

Dilahirkan di Toronto, Kanada pada tahun 1932, Glenn Gould merupakan seorang pianis legendaris yang meninggal pada tahun 1982 di usia muda 50 tahun. Gould telah menerima berbagai pujian dan dikenal karena permainannya yang luar biasa pada musik karya J.S. Bach, dimulai dengan album debutnya Bach: The Goldberg Variations, yang dirilis pada tahun 1956. Pada tahun 1964, Gould mengumumkan akhir karier konsernya dan mulai berkonsentrasi pada rekaman, dimana Gould mengabdikan dirinya untuk rilis media digital. Gould juga dikenal dengan kebiasaan pertunjukannya yang unik dan tidak biasa, termasuk duduk di kursi yang rendah dan membungkuk di atas keyboard piano, serta bersenandung saat bermain, bahkan selama rekaman berlangsung. Pada tahun-tahun terakhirnya, Gould merekam tiga album, termasuk Bach: The Goldberg Variations, pada sebuah piano konser Yamaha.

Ars Electronica Festival adalah festival yang berpusat pada seni, teknologi, dan sains terkini dan diadakan oleh Ars Electronica, sebuah lembaga penelitian seni media yang berbasis di Linz, Austria. Festival yang pertama kali diadakan pada tahun 1979 ini telah menjadi salah satu acara seni media terbesar di dunia. Selama festival berlangsung, para ahli berkumpul dari seluruh dunia di perhelatan pameran, pertunjukan, acara, dan konferensi internasional di lokasi sekitar Linz untuk terlibat dalam diskusi dan membina hubungan baru.

Misi The Glenn Gould Foundation yaitu untuk menghormati semangat dan warisan Glenn Gould dengan merayakan kecemerlangan, mempromosikan kreativitas, dan mengubah kehidupan melalui kekuatan musik dan seni melalui aktivitas khas Yayasan, termasuk The Glenn Gould Prize.

Sejak didirikan pada tahun 1887, Yamaha Corporation (Kantor Pusat: Hamamatsu, Jepang) telah mengembangkan kegiatan bisnisnya yang berfokus pada instrumen musik, produk audio, sekolah musik Yamaha, semikonduktor, dan produk serta layanan lain yang terkait dengan suara dan musik. Dengan keahlian dan kepekaannya yang unik, yang diperoleh dari pengabdian kami pada musik dan suara, Yamaha berkomitmen untuk mewujudkan kegembiraan dan inspirasi budaya bersama dengan orang-orang di seluruh dunia.

Berita Terkait

Yamaha AI Mereproduksi Sentuhan Pianis Master Sviatoslav Richter, Tampil Bersama Berlin Philharmonic Orchestra

Kecerdasan Buatan Yamaha Mengubah Seorang Penari menjadi seorang Pianis

Yamaha dan HAKUHODO i-Studio mempertunjukkan Experiential AI Music installation di SXSW

*1: Sejak bulan Agustus 2019, survei internal Yamaha Corporation.

*2: Deep learning adalah metode pembelajaran mesin, dan ditandai dengan penggunaan model matematika berlapis yang disebut jaringan saraf untuk memproses informasi.